nataliaristizabal.com – Rumus luas dan keliling lingkaran, Lingkaran adalah sebuah bentuk seperti bola yang biasa kita mainkan selayaknya bola basket, bola permainan sepak bola maupun bola dalam permainan bola volli. Bangun ini menjadi penting untuk dipahami dikarenakan selayaknya bumi kita berpijak, bumi juga berbentuk sama dengan bola.
Lingkaran memiliki himpunan dari semua titik pada bidangnya. Dari titik tertentu tersebut juga terdapat sebuah pusat atau kurva tertutup sederhana serta mampu membagi menjadi dua yakni, bagian dalam serta bagian luar. Titik-titik tersebut menjadi dasar perhitungan rumus luas serta kelling lingkaran yang benar serta tepat.
Beberapa Elemen Pokok Pada Rumus dan Keliling Lingkaran
- Jari – Jari atau radius
- Tali Busur
- Busur
- Keliling
- Diameter atau garis tengah
Elemen – elemen tersebut saling berhubungan antara satu dengan lain sehingga menghasilkan perhitungan guna menghitung keliling serta menghitung luas bangun tersebut dapat kita dalami dan pahami seperti halnya penjelasan dibawah ini :
Menghitung keliling
Menghitung sebuah putaran atau keliling dapat menggunakan rumus K = 2πr atau K = πd, π adalah sebuah konstanta kira – kira sama dengan 3,14 sedangkan r berarti jari dan bermakna diameter. Kedua rumus tersebut bisa kita gunakan.
Garis tengah sebuah bangun datar berbentuk bola sama dengan dua kali dari radius. Jadi pada dasarnya hal ini adalah sama. Didalam menghitung putaran, menggunakan satuan berupa satuan panjang kuadrat : mil, kaki, meter, kilometer, sentimeter, dst.
Variabel- Variabel pada Persamaan Lingkaran
Mencari hasil perhitungan bangun datar berbentuk bumi terdapat tiga komponen pokok yakni : jari – jari , diameter ,π. Berbekal sebuah penggaris letakkan ujung penggaris pada salah satu sisi kemudian letakkan penggaris melalui pusat titik menuju sisi lain dari lingkaran. Jarak ke sisi itulah dinamakan sebagai diameter, sedangkan jarak ke pusat dinamakan sebagai radius.
Setelah Variabelnya telah ditemukan, maka silahkan masukkan variabel-variabel tersebut ke perhitungan yang tepat. Jika yang dimiliki adalah diameter, maka gunakan K = πd, namun bila yang dimiliki adalah radius, maka digunakan K = 2πr sebagai modal dalam perhitungannya.
Menghitung luas
Lingkaran dapat diukur luasnya menggunakan radius maupun menggunakan diameter dengan dua rumus persamaan berbeda : L = πr2 atau L = π(d/2)2. Temukan terlebih dahulu jari serta garis tengah dari bangun tersebut. Keduanya sebagai modal awal dalam menentukan persamaan yang tepat guna mengetahui sebuah luas dari bangun datar lingkaran.
Menggunakan L = π(d/2)2 bila mengetahui hanya garis tengahnya saja, sedangkan L = πr2 digunakan jika hanya mengetahui jari atau radius. Menghitung total penampang dan keliling lingkaran bisa menggunakan persamaan pada penjelasan diatas bergantung variabel apa yang dimiliki.
Baca Juga : Menghapus File yang Tidak Bisa Terhapus
Perbanyaklah berlatih mengerjakan soal persamaan bangun berbentuk bola, sehingga membiasakan memakai persamaan sesuai dengan nilai konstanta pada soal. Langkah diatas adalah rumus luas dan keliling lingkaran yang bisa dengan mudah Anda pelajari.